MASA DEPAN
Salah satu misteri terbesar dalam hidup manusia selain jodoh, dan umur adalah masa depan. Masa depan tentunya masih menjadi sesuatu yang sangat abstrak. Akan jadi manusia yang seperti apa kita di masa depan? Bekerja di kantor sebagai karyawan, berbisnis, menjadi seorang pengajar, atau malah menganggur ?
Setiap kita tentunya bercita-cita menjadi seseorang yang sukses di masa depan. Saat usia TK bila ditanya tentang cita-cita, mungkin kita akan menjawab ingin menjadi presiden, artis, pemain bola, atau polisi. Sedikit lebih besar pada usia SD jawaban kita tentang cita-cita sudah berubah, mungkin ada yang menjawab ingin menjadi dokter, guru, atau astronot. Saat kita bercita-cita, saat itulah kita menggantungkan harapan di masa depan. Namun, siapa yang tahu takdir Tuhan seperti apa yang telah digariskan kepada kita di masa depan?
Selepas lulus SMA, kita mulai merancang masa depan yang kita inginkan dengan memutuskan jurusan yang kita pilih di universitas. Boleh jadi dulu kita bercita-cita menjadi polisi, tetapi kini justru mengambil jurusan kedokteran. Padahal dulu sama sekali tidak terpikirkan untuk menjadi dokter. Disadari atau tidak, sesungguhnya disinilah titik penting dalam hidup kita, yaitu saat kita menentukan sendiri seperti apa masa depan yang akan kita jalani nanti. Pada saat kita memilih kuliah di kedokteran, maka pada saat itu pula kita telah memilih untuk menjadi dokter.
Namun, seperti apa pun masa depan yang kita pilih, dan sehebat apa pun cita-cita yang kita miliki, tidak akan terwujud bila tanpa usaha dan kerja keras. Sungguh aneh bila ada orang yang bercita-cita tapi tidak pernah melakukan sesuatu untuk cita-citanya tersebut.
Sesungguhnya masa depan adalah apa yang kita kerjakan hari ini. Bila masa muda hanya diisi dengan berfoya-foya, maka jangan pernah berharap menjadi seorang yang memiliki karir gemilang. Karena apa yang kita tanam itulah yang kita petik. Berusahalah untuk masa depanmu dan jangan pernah berharap untuk sesuatu yang tidak pernah kita usahakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar